ADA is Top 4 in Her Grade 3 Class

Dapat kabar menggembirakan dari Mama Ani tadi pagi. Dalam penerimaan rapor akhir semester genap kelas 3 di Elementary School Anak Bangsa Cerdas, Pandaan, ADA berhasil menduduki rangking 4. Ini adalah peningkatan prestasi dari semester sebelumnya dimana ADA meraih ranking 7 di kelas.

Aku senang karena pencapaian ini melampau ‘target’ yang kami obrolkan dengan ADA setelah menerima rapor semester lalu. Dalam obrolan tersebut kami mengajak ADA untuk meraih posisi 5 besar di kelas. Kami tunjukkan beberapa cara bagaimana ia akan mampu meraih posisi tersebut dan alhamdulillah dengan kerja keras, do’a dan niat dari ADA sendiri, sekarang ‘target’ tersebut tercapai.

Great job, ADA!

Dengan pencapaian ini ADA sudah menunjukkan bahwa ADA bisa beradaptasi dengan baik dengan pola belajar, materi pelajaran, dan bahasa penyampaian di sekolah yang sekarang, yang jelas berbeda dengan saat belajar di Sekolah Kebangsaan di Johor lalu. Yakinlah dengan kesungguhan dan kerja keras ADA sendiri, prestasi ADA akan terus meningkat. I know you can , baby! We will always support you 🙂

Anakku Sekarang Kelas 3!

Hanya perlu waktu 2 bulan bagi ADA untuk melanjutkan kelas 2-nya di SD ABC Pandaan, Pasuruan untuk kemudian naik ke kelas 3. Ya, ADA baru saja dinyatakan naik kelas pada penerimaan rapor akhir minggu kemarin! Padahal seperti diketahui sebelumnya, kepindahan sekolah ADA dari SKTNP1 Johor dilakukan pada saat ia juga baru saja 2 bulan di tahun ajaran baru kelas 2 sana. Artinya secara keseluruhan ADA hanya merasakan suasana belajar kelas 2 selama kurang lebih 4 bulan saja (2 bulan di Johor dan 2 bulan di Pasuruan)!

Namun meski hanya punya waktu kurang dari 2 bulan untuk mengejar ketertinggalan pelajaran dengan teman-temannya yang lain di SD ABC, ADA dapat beradaptasi dan menguasai pelajaran dengan cepat. Hasilnya pun juga sangat mengesankan. Pada rapor yang dibagikan Sabtu lalu, ADA memperoleh nilai rata-rata 82 (skala 100) untuk semua mata pelajaran. Tertinggi pada bahasa Inggris dan Matematika (yang mendapat nilai sempurna 100) dan terrendah di bahasa daerah dan olahraga (dengan nilai di sekitar 70-an). Alhamdulillah, she can catch up very fast with very good result!

Goldi, ADA & Osha ICSetelah membagikan buku rapor di pagi hari, SD ABC siang harinya mengadakan acara hiburan pentas seni yang menyajikan pertunjukan para murid berkesenian, antara lain menyanyi, menari, membaca puisi dan sebagainya. Dalam acara tersebut, ADA kebagian mengisi pertunjukan musik angklung bersama teman-temannya. Selain itu juga ada hiburan dari penyanyi cilik jebolan acara Idola Cilik 1 RCTI yaitu Goldi dan Osa. Kebetulan ADA mendapatkan kesempatan untuk berphoto bareng mereka berdua, seperti hasil di atas yang dikirimkan Mama Ani padaku melalui MMS keesokan harinya.

ADA Flying FoxSelamat anakku, untuk prestasimu yang sangat bagus! Papa tahu ini kondisi yang berat untuk kita bertiga dengan Papa tidak mendampingi ADA, tapi ADA mampu melewatinya dengan sangat baik meski sempat juga jatuh sakit sebelum ujian. Selamat menikmati liburanmu! Nanti saat Papa pulang, kita flying-fox yuk!

‘Met Ultah, ADA!

DSCN0185Hari ini ADA ulang tahun, yang ke-delapan. Berhubung terpisah jarak yang jauh, ungkapan kebahagiaan dan do’a untuknya aku sampaikan melalui telepon dan SMS saja. Pagi-pagi tadi jam 5 setelah shalat Subuh. Yang diterimanya dengan suara yang masih sangat mengantuk, “Ya Pa, ya Pa, makasih Pa. Papa ngomong sama Mama aja ya, ADA masih ngantuk nih…!“” Hahahaha… Papanya lupa kalau mereka berada di zona waktu yang berbeda!

Selamat ulang tahun, anakku sayang! I love you so much!

Hadiah-hadiah yang ADA terima dari Mama Ani, mbak Prima dan Yangtri Betcy dan perjalanan 2 hari ke Surabaya itu semoga menyenangkan hatimu dan menjadi pelipur ketidakhadiran Papa ya…

Update 20/May: terima kasih untuk ayah Adek yang sudah mengirimkan sebuah sepeda roda dua sebagai hadiah ulang tahun! Ayah Adek memang paling top…! 🙂

Cerita Yang Masih Tertinggal

Ada beberapa cerita yang masih tertinggal dari kepulangan kami dari Johor ke Surabaya. Yang baru sempat ditulis dan dibagi sekarang.

Dari sekolah ADA, berikut beberapa photo di hari terakhirnya bersekolah di Sekolah Kebangsaan Taman Nusa Perintis 1, Johor Bahru:

0234, 0248, 0264, 0268, 0276, 0285 –> photo-photo ini menyusul, ada kesulitan uploading.

Sekarang ADA telah bersekolah kembali di Elementary School Anak Bangsa Cerdas di Taman Dayu, Pandaan – Pasuruan. ADA nampak dapat beradaptasi dengan cepat di lingkungan sekolahnya yang baru dan ia terlihat senang bersekolah di sana.

Detail perjalanan Johor Surabaya-nya sendiri tidaklah luar biasa, lancar-lancar saja. Hanya mungkin karena waktu keberangkatannya yang sangat pagi maka aku sempat membuat rencana-rencana cadangan agar tidak sampai terlambat di bandara Senai. Lalu ada perkenalan tak terduga di Senai dengan seorang gadis Surabaya yang sedang menghabiskan liburan akhir minggunya di Johor dan Singapore, yang kemudian sangat membantu meringankan biaya kelebihan bagasi kami dengan penggunaan tiketnya. Selebihnya adalah cerita penerbangan biasa saja dan kami sampai dengan selamat di Surabaya.

Perpisahan kami dengan teman-teman di apartemen barangkali yang cukup heboh, terutama sekali dengan Sashi dan keluarganya. Emilly dan Mama Ani berurai air mata dan pelukan erat mereka seolah tak dapat dipisahkan, bak sepasang kekasih yang tak ingin berpisah. Demikian juga antara ADA dengan Yaswini yang sudah bagaikan adik dan kakak yang saling menyayangi. Mereka berdua bahkan masih terisak-isak lama setelahnya. Perpisahan yang sungguh sarat emosi.

Meski telah berjauhan, kami tetap menjaga hubungan dengan mereka melalui SMS, telepon dan email. Terakhir menghubungi Emilly minggu lalu ia mengabarkan bahwa ia dinyatakan positif hamil oleh dokter sedang mengandung janin 2 bulan.

Dengan posting tulisan ini dan dengan telah sampainya juga paket barang kami, maka kisah-kisah dari kehidupan di Gelang Patah, Johor Bahru – Malaysia berakhir sudah. Sebuah episode kehidupan berakhir di sana dan sebuah episode yang baru segera hadir untuk dijalani. Semua adalah scenario dari Sang Maha Pengatur Allah SWT, kepadaNya hidup ini aku pasrahkan.

ADA’s Quote of The Week

Pembicaraan ADA dan Putri (adik Mama Ani) setelah kami kembali dari Kediri dimana ADA sempat dibawa ke rumah sakit Baptis untuk diperiksakan kesehatannya akibat penyakit batuk.

“Mbak Putri, dik ADA senang sekali lho di Kediri kemarin. Dik ADA main-main ke rumah sakit Baptis!”

“Lho, ke rumah sakit kok senang tho, dik ADA?”

“Ya iyalah, masa‘ ngga’ senang mengunjungi tempat kelahirannya sendiri?”

Oalah, anakku… anakku! 🙂

Pack Dear, Pack…!

Persiapan telah, sedang dan akan terus dilakukan!

pack2Pengunduran diri dari perusahaan dan sekolah untukku dan ADA sudah diajukan dan disetujui. Permit kerja, tinggal dan belajar untuk masing-masing aku, Mama Ani dan ADA juga sudah dibatalkan dan disesuaikan dengan tanggal keberangkatan kami meninggalkan Johor. Status booking pesawat sudah confirmed. Beberapa hal administratif di perusahaan dan sekolah satu persatu saat ini sedang diselesaikan.

Barang-barang pribadi di apartemen sudah dipilah-pilah dan dimasukkan ke dalam kotak kardus. Kotak-kotak yang nampak di gambar sebelah akan dikirim lebih dahulu dengan menggunakan jasa kurir. Sebagian yang lain akan dibawa sebagai jatah bagasi di pesawat terbang yang akan membawa kami ke Surabaya.

Seperti biasa, ADA si gadis kecilku, tak ingin ketinggalan kalau sedang ada acara photo-photo. Meski itu hanya sekedar bersanding dengan tumpukan kotak kardus 🙂

Hasil Ujian ADA Feb 09

Hasil ujian bulan Februari untuk semester pertama di darjah 2 bagi ADA sudah dibagikan kemarin. Alhamdulillah ADA berhasil menduduki peringkat 2 di kelas dengan nilai rata-rata 93.14% dan predikat cemerlang untuk semua mata pelajaran utama yaitu 5A.

test-feb-09

Meski sama mendapat nilai A, aku lihat pada mata pelajaran Science dan Bahasa Arab,  hasil ujian ADA masih perlu ditingkatkan. Tidak seperti pada mata pelajaran lain yang selalu diatas 90-an, kedua pelajaran ini nilainya naik turun (pada range 80~100). Hasil ujian bulanan dan buku record di darjah 1 menunjukkan hal tersebut. Ini akan menjadi perhatian kami ke depan saat ADA melanjutkan pendidikannya di Indonesia nanti.

Sebenarnya kami sangat menyayangkan ADA harus pindah sekolah ke Indonesia karena ia sudah dapat beradaptasi dan berprestasi dengan baik di sini. Namun situasi yang sangat tidak mendukung memaksa kami tidak dapat bertahan lebih lama lagi di Johor. Insya Allah kelak di Indonesia ADA akan mampu kembali beradaptasi dengan baik demi mempertahankan prestasi dan kemampuannya saat ini.

ADA’s Quote of The Week

Di dalam lift saat berdua dengan ADA ketika Mama Ani selesai dipijat dan menyuruh ADA membeli bawang merah untuk membuat nasi goreng.

Sekarang ADA sudah yakin dengan cita-cita ADA, Pa. ADA akan menjadi tukang pijat! Mama bilang pijatan ADA tadi enak sekali. Papa nanti mau mencoba pijatan leher dan kening juga?

Entah apa raut mukaku, yang jelas aku tersenyum padanya antara pengen ngakak dan terperangah.